Tampilkan postingan dengan label Sepak Bola. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sepak Bola. Tampilkan semua postingan

Timnas U-17: Indonesia Kalah Arab Saudi

Timnas U-17 Indonesia berhasil mengalahkan Timnas U-17 Arab Saudi dengan skor 2-1, dalam laga persahabatan yang dilangsungkan di Stadion Shah Alam, Selangor, Malaysia, Minggu (2/9/2012) waktu setempat.

Gol kemenangan anak asuhan Indra Sjafri itu dicetak oleh Muhclis Hadi Ning Saifullah menit ke-28 dan Jali Ibrahim menit ke-35. Sementara gol balasan Arab Saudi tercipta menjelang pertandingan berakhir.



Dalam akun twitternya, @indra_sjafri, Pelatih Timnas U-17 Indonesia, Indra Sjafri mengatakan, “Alhamdulillah berkat dukungan rakyat Indonesia, Timnas U-17 berhasil mengalahkan Arab Saudi U-17 dengan skor 2-1.”

“Yang tadi mencetak gol ke gawang Arab Saudi U-17 adalah Muchlis dan Djali Ibrahim. Kemenangan ini masih tahap awal, perjalanan menuju Piala Dunia U-20 masih sangat panjang. Kami sendiri akan pulang dari Malaysia, besok siang,” tulis Indra Sjafri.

Komposisi pemain di Timnas U-17 Indonesia ini sebagian besar terdiri dari pemain yang berhasil menyabet gelar juara dalam ajang HKFA International Youth Football Invitation Tournament 2012 di Hongkong. Sementara, pemain yang lain dipilih berdasarkan pengamatan Indra Syafri dan tim pelatih.

Timnas U-17 Indonesia itu sendiri diproyeksikan untuk mengikuti babak kualifikasi Piala Dunia U-20. Piala Dunia U-20 rencananya akan berlangsung pada 2015, setelah pada 2011 dilangsungkan di Kolumbia, dengan Brazil berhasil keluar sebagai juara.
Sumber: YahooNews
Baca Selengkapnya..

Daftar 10 Stadion Bola Terbesar di Dunia

Daftar stadion terbesar ini tidak menyertakan stadion multiguna seperti yang dimiliki Korea Utara. Kendati berkapasitas 150 ribu penonton, Stadion Rungrado May Day itu juga menggelar banyak hal, dari acara publik hingga senam.




Mungkin mirip Gelora Bung Karno. Dari sepak bola hingga kampanye partai politik. Sehingga tidak termasuk dalam daftar 10 stadion khusus sepak bola terbesar di dunia.


1. Estadio Azteca, Mexico City, Meksiko
Kapasitas: 105 ribu penonton
Pertama dibuka: 1966

Stadion ini sudah dua kali menjamu putaran final pertandingan Piala Dunia. Saat ini, stadion tersebut menjadi markas resmi tim nasional Meksiko dan Klub America.

2. Azadi Stadium, Teheran, Iran
Kapasitas: 100 ribu penonton
Pertama dibuka: 1971

Stadion tersebut merupakan tempat pertandingan sepak bola terbesar di Timur Tengah. Dua klub lokal: Esteghlal FC dan Persepolis, serta tim nasional bermarkas di sini.

3. Camp Nou, Barcelona, Spanyol
Kapasitas: 99 ribu penonton
Pertama dibuka: 1957

Wajar jika ada klub yang tandang ke Camp Nou merasa terintimidasi, mengingat besarnya kapasitas pendukung Barcelona yang bakal hadir. Maklum, ini merupakan stadion milik klub terbesar sedunia.

4. Maracana, Rio de Janeiro, Brasil
Kapasitas: 95 ribu penonton
Pertama dibuka: 1950

Stadion dengan nama resmi Estádio Jornalista Mário Filho ini pernah menampung penonton lebih dari kapasitas, yaitu 210 ribu penonton saat pertandingan Brasil lawan Uruguay pada Piala Dunia 1950. Stadion ini milik Pemda Rio de Janeiro.

5. Wembley, London, Inggris
Kapasitas: 90 ribu penonton
Pertama dibuka: 2007

Stadion milik Federasi Sepak Bola Inggris ini berdiri di atas lahan Empire Stadium yang dibangun pada 1923. Setelah dirobohkan pada 2003, stadion yang terkenal dengan menara kembarnya itu, berubah menjadi Wembley.

6. Westfalenstadion, Dortmund, Jerman
Kapasitas: 80.500 penonton
Pertama dibuka: 1974

Di Jerman, stadion milik klub domestik Borussi` Dortmund ini merupakan yang berbesar. Stadion yang kerap disebut sebagai "Kuil Dinding Kuning" tersebut pernah digunakan dalam pertandingan Piala Dunia maupun Piala Eropa.

7. Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol
Kapasitas: 80.400 penonton
Pertama dibuka: 1947

Stadion ini milik Real Madrid, musuh abadi Barcelona. Semua tempat duduk di stadion itu terlapisi penutup. Menurut rencana, manajemen Madrid ingin menambah penutup di atas stadion yang bisa buka-tutup.

8. Estadio Monumental, Lima, Peru
Kapasitas: 80 ribu penonton
Pertama dibuka: 2000

Stadion milik klub lokal Universitario de Deportes ini menggantikan stadion lama Stadion Teodoro Lolo Fernandez, seperti halnya Wembley menggantikan Empire di Inggris. Hajatan internasional untuk tim nasional Peru diselenggarakan di sini.

9. Giuseppe Meazza/San Siro, Milan, Italia
Kapasitas: 80 ribu penonton
Pertama dibuka: 1926

Stadion milik Pemerintah Kota Milan ini merupakan markas dua klub papan atas Italia, Inter Milan dan AC Milan. Bagian timur stadion yang pernah menampung 125.000 penonton tersebut akan dikembangkan guna menambah kapasitas.

10. The Borg El Arab, Kairo, Mesir
Kapasitas: 80 ribu penonton
Pertama dibuka: 2007

Ini merupakan stadion khusus sepak bola terbesar di kawasan Afrika. Markas tim nasional Mesir tersebut - juga digunakan untuk final liga domestik - dibangun terkait dengan tawaran Mesir sebagai tuan rumah Piala Dunia 2010.

Sumber: YahooNews
Baca Selengkapnya..

10 Pemain Bintang yang Nasib Buruk di Club Barunya

Kaka yang dibeli Real Madrid dengan harga sangat mahal dari AC Milan, kini bernasib tak menentu. Di Los Blancos bintangnya redup, bahkan tidak masuk dalam rencana masa depan Jose Mourinho.



Padahal bintang asal Brasil itu harus mengambil keputusan berat ketika meninggalkan AC Milan pada 2009 lalu. Namun dalam kisah sepak bola, dia bukan satu-satunya bintang yang gagal bersinar di klub baru. Inilah 10 di antaranya:


1. Kaka
Penyerang bernama asli Ricardo Izecson dos Santos Leite ini begitu bersinar saat bermain di klub AC Milan. Bersama klub Italia itu, Kaka berhasil menyabet penghargaan Ballon d'Or dan FIFA World Player of the Year pada 2007. Madrid pun memboyongnya dengan harga 65 juta euro untuk enam tahun kontrak. Sayangnya setelah sempat cedera pada 2010, karirnya langsung redup.

2. Klaas-Jan Huntelaar
Bintang asal Belanda ini bersinar saat bermain bersama Ajax Amsterdam, yang merekrutnya pada 2006. Dari total 47 pertandingan bersama Ajax, Huntelaar mampu melesakkan 44 gol. Namun kapten Ajax itu gagal bersinar di Real Madrid (2008-2009) dan AC Milan (2009-2010). Kini, Huntelaar bergabung dengan Shalke 04, klub asal Jerman.

3. Juan Sebastian Veron
Manchester United berharap besar terhadap playmaker asal Argentina ini saat direkrut dari Lazio, klub asal Italia, dengan harga 28,1 juta poundsterling pada 2001. Tapi sungguh tragis, bintang pemain berkepala plontos ini langsung redup dan dijual ke Chelsea, dua tahun kemudian. Baru setahun di klub biru-biru, Veron dipinjamkan ke Inter Milan, kemudian ke Estudiantes.

4. Robinho
Robson de Souza, nama lengkap Robinho, menjadi bintang saat masih bergabung dengan Real Madrid, klub yang membelinya dari Santos, Brasil pada 2005. Sepanjang berlaga untuk Los Blancos, dia menjadi pencetak gol terbanyak untuk klub tersebut. Manchester City pun harus bayar 32,5 juta poundsterling untuk membawanya ke Inggris. Namun karirnya meredup, sampai akhirnya dijual rugi ke AC Milan dengan harga 15 juta poundsterling.

5. Diego Forlan
Pemain asal Uruguay ini mampu mencetak 37 gol saat bergabung dengan Independiente (1997-2001). Namun saat dibeli Manchester United, karirnya malah tidak bersinar. Tiga tahun (2001-2004) bergabung dengan Setan Merah, dia hanya mampu melesakkan 10 gol, setelah ditransfer seharga 6,9 juta poundsterling. Sir Alex Ferguson pun menjualnya ke Villarreal dengan harga murah, yaitu 2 juta poundsterling pada 2004. Ironisnya, kecemerlangannya muncul lagi, sampai Atletico Madrid bersedia membayar 21 juta euro untuk memboyongnya pada 2007.

6. Claudio Pizarro
Kemampuan mencetak gol dan kehebatan sundulan pemain asal Peru yang berlaga untuk Bayern Muenchen (2001-2007) ini harus mengakhiri kontraknya tanpa harga. Pizarro bertikai lantaran minta kenaikan gaji, namun ditolak oleh manajemen Muenchen. Akhirnya Chlesea menampung, tapi karirnya langsung redup. Sepanjang 2007-2009, dia hanya turun 21 kali dengan 2 gol.

7. Kleberson
Kleberson merupakan pemain tengah cemerlang saat bersama Atlético Paranaense di usianya yang 20 tahun. Tak aneh jika Luiz Felipe Scolari, pelatih Brasil, mengajaknya bergabung ke tim nasional untuk Piala Dunia 2002. Sepanjang kompetisi, penampilannya mengesankan Sir Alex Ferguson yang kemudian merekrutnya dengan harga 6,5 juta poundsterling untuk Manchester United. Dua musim di liga Inggris, 2003-2005, Kleberson hanya 20 kali dimainkan sebelum akhirnya dijual ke Besiktas, klub asal Turki dengan harga 2,95 juta euro.

8. Alfonso Pérez
Pemain kelahiran Getafe, Spanyol ini mengawali karir profesionanya di Real Madrid, yang kemudian direkrut oleh Real Betis. Sepanjang karirnya di klub tersebut, 1995-2000, dia mampu menciptakan 57 gol dari 152 pertandingan. Karirnya justru meredup saat di Barcelona, 2000-2002, yang hanya 20 kali menurunkannya dan melesakkan dua gol.

9. Andriy Shevchenko
Penyerang kelahiran Ukraina ini merupakan bintang kesayangan fans AC Milan. Sepanjang bermain untuk klub tersebut, penyerang yang dibeli dari Dynamo Kiev seharga 25 juta euro itu mampu menciptakan 127 gol dari 208 penampilannya. Permainan cemerlangnya membuat Chelsea berani membayar 75,2 juta euro pada 2005 untuk merekrutnya. Tapi pelan-pelan karirnya meredup. Selama tiga musim bergabung, Sheva hanya bermain 46 kali, sebelum akhirnya dipinjamkan ke Milan dan dijual ke klub asalnya, Dynamo Kiev.

10. Mauro Boselli
Pemain asal Argentina ini direkrut oleh Wigan Athletic pada 2010 dari Estudiantes dengan harga 6,5 juta poundsterling. Sayangnya, Liga Inggris seperti menjadi kuburan bagi Boselli yang disebut sebagai pemain asing terburuk di Wigan oleh penggemar klub itu. Baru delapan kali diturunkan, gelandang tengah ini dipinjamkan ke Genoa (Italia), dan kini di usianya yang 27 tahun, bermain untuk klub lamanya Estudiantes dengan status pinjaman.
Sumber: YahooNews
Baca Selengkapnya..

Jadwal Tanding Timnas Indonesia Pra-Piala Dunia 2014




Dari hasil drawing, Timnas Indonesia tergabung dalam grup E kualifikasi grup Pra-Piala Dunia 2014 Brasil. Firman Utina Cs akan melakoni laga pertama menghadapi Iran, tim unggulan Grup E.
Laga yang digelar 2 September mendatang di Teheran melaewan Iran. Kemudian pasukan Garuda akan menjamu Bahrain di Stadion Glora Bung Karno, 6 September. Berikut jadwal pertandingan Timnas Indonesia di ajang Pra-Piala Dunia 2014:

2 September 2011
Iran vs Indonesia
Bahrain vs Qatar

6 September 2011
Qatar vs Iran
Indonesia vs Bahrain

11 Oktober 2011
Iran vs Bahrain
Indonesia vs Qatar

11 November 2011
Qatar vs Indonesia
Bahrain vs Iran

15 November 2011
Qatar vs Bahrain
Indonesia vs Iran

29 Februari 2012
Iran vs Qatar
Bahrain vs Indonesia

Sumber :
TRIBUNNEWS
Baca Selengkapnya..

20 keunikan SepakBola Indonesia



Bicara tentang sepak bola di tanah Air yang berperan penting didalamnya adalah: Supporter dan player, bagaimana keunikannya.
1. Hampir semua Nama Klub Sepak Bola Indonesia Berawalan huruf P.

2. Cuma di Indonesia, klub di biayai pemda dimana uangnya diperoleh dari rakyat.

3. Cuma di Indonesia pula, walikota/Bupati/Gubernur merangkap ketua klub.

4. Banyak pejabat di daerah terlibat kasus korupsi hanya gara-gara salah mengelola keuangan klub dengan mencampur adukkan dengan Anggaran pendapatan dan belanja daerah setempat

5. Bisa jadi, di beberapa daerah, jumlah penonton yang membayar tiket pertandingan dengan yang tidak membayar berbanding 50-50.

6. Di musim hujan, tempat paling strategis menonton pertandingan adalah di bawah pohon tinggi yang menjulang di balik tempbok stadion.

7. Penonton Indonesia dikenal fanatik, nekat dan tak takut mati, bahkan mungkin lebih nekat dari Hooligan Inggris. Mereka berani memanjat menara lampu stadion yang tinggi di tengah hujan demi bisa menonton pertandingan secara GRATIS.

8. Untuk bertahan di tengah kompetisi yang ketat, pemain Indonesia harus dibekali dengan skill sepakbola, lari, dan pencak silat atau tinju. Lari utuk menghindari kejaran penonton suporter atau manajer lawan yang mengamuk karena kalah, pencak silat atau tinju untuk membela diri jika sudah terpojok dengan lawan atau ketika emosi dengan keputusan wasit.

9. Bus klub yang digunakan untuk mengangkut pamain sebaiknya haruslah berlapis baja. Karena jika tidak bisa ringsek dihadang suporter tim lawan yang menghadang di jalan.

10. Sulit mendapatkan sisi lapangan yang tidak terggenang air ketika hujan di Indonesia

11. Ajaib!! Ketua umumnya masuk penjara tapi masih bisa memimpin organisasi PSSI.

12. Tak usah takut dengan skorsing yang dijatuhkan oleh komisi disiplin, karena nantinya pasti akan diampuni oleh ketua umum.

13. Jarak laga tandang yang harus dilakoni sebuah klub di Indonesia bisa jadi yang terjauh. Bayangkan jika klub asal Aceh harus terbang ke papua atau sebaliknya.

14. Di Indonesia, petugas keamanan menghadap ke lapangan bukan ke arah penonton, bahkan beberapa diantaranya terlihat duduk dan bersorak memberi dukungan untuk tim tuan rumah.

15. Cuma di Indonesia, polisi turun tangan melerai dan menangkap dua pemain yang bertikai di lapangan. Bahkan sempat memenjarakannya.

16. Di Indonesia yang memukul bukan hanya pemain dan offisial, wasit pun tak mau kalah lho.

17. Kadang-kadang, lapangan juga dijadikan tempat membuang sampah oleh penonton ,terutama jika tim kesayangannya kalah

18. Jika sebelum pertandingan lapangan disterilkan, seringkali akan ditemukan banyak benda berbau klenik di seputaran gawang.

19. Meski telah diperiksa petugas sebelum masuk, masih banyak penonton membunyikan peluit di tengah atau akhir pertandingan. Tidak diketahui dimana mereka menyembunyikan benda terlarang tersebut, kemungkinan di daerah "terlarang" yang bebas razia.

20. Menonton kompetisi liga super Indonesia seperti menonton liga ekspatriat di negeri sendiri, jumlah pemain asing yang dimainkan hampir lebih banyak dari pemain lokal. Sayangnya, kualitas pemain asing rata-rata tidak lebih baik dari pemain lokal. Umumnya mereka lebih besar, tinggi dan garang di lapangan.

sumber: Jotey Cannonball (FB)
Baca Selengkapnya..